Long Distance !!

Selasa, 19 April 2011

0 komentar
Long Distance ?? kenapa harus ada kalimat itu dalam satu hubungan, seharusnya kalau udah tau bakalan jauh kedepannya, kenapa harus tetap dijalani ?? 

Saya gagal sekali menjalani Long Distance, sekarang saya malah mencoba lagi dengan orang yang sama, memang dasarnya otak saya yang bandel atau saya memang harus mencoba sampai berhasil ? 
Duuh saya orang penuh prangsangka, pacaran jarak dekat aja saya masih bisa cemburu atau curiga berlebihan, tapi kenapa saya masih menjalaninya??

Sekeliling saya bilang 
" Kamu percaya cowok kamu setia disana?"
" Jangan-jangan kamu gak diakui sama teman-temanya"
"Masih banyak cowok disini koq cari yang jauh, ka`?"
"Jangan mau dimainin laki-laki "


Saya gak tau pacar saya lagi ngapain disana, dia juga gak tau saya lagi ngapain disini, saya mana tau kalau disana pacar saya bisa saja lagi jalan sama cewek lain, dia juga gak tau kalau saya disini lagi didatangi cowok yang suka sama saya. Curiga, cemburu, ribut, tapi massa gara-gara itu saya harus putus sama dia.

Otak suka mumet kalau mikirinya ke arah situ, mau pacaran gaya apa yang cocoknya untuk jarak jauh ini ? santai kayak dipantai  ??? terlalu santai juga susah, terlalu serius juga susah.

Saya browsing mengenai Long Distance ini, saya masuk dalam kategori mana kalau nanti misalnya saya akan putus sama pacar saya itu ..


Penyebab utama berakhirnya hubungan yang dijalankan dari jarak jauh cukup menyayat hati, yaitu, pupusnya rasa cinta sedikit demi sedikit. Faktor yang mendorong hal ini adalah menurunnya kepuasan terhadap hubungan salah satu faktor yang menyebabkan rasa suka, yaitu kedekatan jarak (proximity) tidak terpenuhi. Kurangnya waktu bertemu dengan pasangan membuat emosi yang dirasakan kepada pasangan semakin berkurang.
Pupusnya rasa cinta saat menjalani hubungan jarak jauh juga disebabkan oleh komunikasi yang kurang. Pasangan kekurangan pembicaraan-pembicaraan mengenai kehidupan mereka sehari-hari, suatu hal yang penting dalam suatu hubungan. Jika salah satu dari pasangan merasakan biaya yang dikeluarkan untuk berkomunikasi sebagai sesuatu yang membebani, ketidakrelaan ini juga akan merusak perasaannya pada pasangannya. (Credit  :ruangpsikologi)


Saat ini saya hanya masi mencoba untuk menjalani huungan dengan kalimat "Long Distance" saya masih mau mencoba dan ingin menjadi salah satu pasangan yang berhasil menjalaninya. Kamu juga harus mau mencoba, gak ada salahnya kan??